Pelajar Banyuwangi Jadi Garda Depan Jaga Kebersihan Sungai

$rows[judul]

Banyuwangi - Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Banyuwangi terus berupaya menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan, khususnya di kalangan generasi muda. 

Salah satu program unggulannya adalah Sekolah Rawat Daerah Aliran Sungai (Sekardadu) yang melibatkan siswa sekolah dasar dalam aksi nyata menjaga kebersihan sungai.

Tiga sekolah di Desa Kebondalem, Kecamatan Bangorejo, yakni SDN 1, 2, dan 5, secara aktif berpartisipasi dalam program ini. Mereka diajak untuk turun langsung membersihkan sampah yang menyumbat saluran air di sekitar area persawahan.


Baca Juga : DPU Pengairan Banyuwangi Terapkan Sistem Gilir Air Irigasi untuk Petani

"Tujuan utama Sekardadu adalah menanamkan rasa cinta lingkungan sejak dini pada anak-anak," ujar Sugiyono, Koordinator Sumber Daya Air (Korsda) Pesanggaran. 

"Dengan menjaga kebersihan saluran air, kita memastikan ketersediaan air irigasi yang bersih dan lancar bagi para petani," tambahnya.

Kegiatan membersihkan sungai tidak hanya sekadar kerja bakti. Para siswa juga mendapatkan edukasi mengenai pentingnya air bagi kehidupan dan ekosistem. Mereka diajak untuk memahami bagaimana sampah yang dibuang sembarangan dapat merusak lingkungan dan mengganggu kelancaran irigasi.

"Kami ingin anak-anak menjadi agen perubahan di lingkungannya. Harapannya, mereka bisa mengajak keluarga dan teman-temannya untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan," ungkapnya.

Program Sekardadu mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Kepala SDN 1 Kebondalem, Mades Fuad Alkhatiri, mengapresiasi inisiatif ini. "Program ini sangat bermanfaat untuk menambah wawasan siswa tentang pentingnya menjaga lingkungan," ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas PU Pengairan Banyuwangi, Riza Al Fahrobi, berharap program ini dapat terus berlanjut dan semakin meluas. "Kami ingin membangun generasi muda yang peduli lingkungan dan berkelanjutan," tegasnya.

Dengan melibatkan siswa dalam kegiatan menjaga kebersihan sungai, diharapkan dapat tercipta perubahan yang signifikan dalam jangka panjang. Tindakan kecil seperti membersihkan sampah di saluran air dapat memberikan dampak besar bagi lingkungan dan masyarakat.

"Program Sekardadu sejalan dengan upaya pemerintah untuk mewujudkan Banyuwangi yang bersih dan hijau," pungkas Riza. (*)