Viralindonesia.co.id - Anggota DPR RI Jatim III Nasim Khan mendukung penuh PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atau SIG membangun Indonesia berkelanjutan yang aman dan ramah lingkungan.
Hal itu disampaikan saat sosialisasi di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur yang dihadiri berbagai elemen masyarakat setempat.
“Kita dukung penuh peran BUMN seperti SIG dalam membangun Indonesia dengan aman dan ramah lingkungan, mewujudkan pembangunan infrastruktur prioritas nasional dan juga merealisasikan pembangunan IKN,” katanya.
Sebagai perpanjangan tangan pemerintah, BUMN memiliki kemampuan strategis untuk mendukung perwujudan agenda pembangunan negara.
Salah satu BUMN yang bergerak di industri bahan bangunan, yaitu PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atau SIG, merupakan produsen bahan bangunan terbesar di Indonesia dan bahkan Asia Tenggara dengan total kapasitas produksi 52,6 juta ton semen per tahun.
Lebih lanjut dia juga mengapresiasi langkah pemerintah saat ini yang terus berupaya meningkatkan konektivitas antar kawasan serta berupaya melakukan pemerataan dengan memprioritaskan pembangunan di daerah dan desa.
"Infrastruktur menjadi penopang peradaban bangsa. Pembangunan infrastruktur sangat penting terlebih bagi Indonesia, negara kepulauan dengan kekhasan kondisi geografis di dalamnya," imbuhnya.
Mengusung peningkatan produktivitas untuk transformasi ekonomi menuju visi Indonesia Maju 2045, pembangunan infrastruktur menjadi salah satu fokus kebijakan pemerintah di tahun 2023 mendatang.
"Pemerintah memiliki dua prioritas yang berkaitan dengan infrastruktur di 2023. Pertama, mempercepat penyelesaian pembangunan infrastruktur prioritas nasional. Kedua, mendorong pertumbuhan sentra-sentra ekonomi baru, termasuk Ibu Kota Nusantara (IKN). Selain Kementerian PUPR, instansi lain yang berperan penting dalam pembangunan infrastruktur ini adalah Kementerian BUMN," imbuh Nasim di Auditorium Al Aly , Banyuwangi, Jawa Timur saat sosialisasi dengan tema "Membangun Negeri Membangun Masyarakat."
Selain itu SIG adalah holding company yang memayungi enam anak usaha produsen semen yaitu, Semen Padang, Semen Gresik, Semen Tonasa, Solusi Bangun Indonesia, Semen Baturaja dan Thang Long Cement Company di Vietnam. Terakhir bergabung dalam grup SIG pada penghujung tahun 2022 lalu, Semen Baturaja melengkapi footprint SIG di Sumatera yang merupakan pasar terbesar kedua di Indonesia.
Dengan demikian, SIG memperkuat posisinya sebagai industri semen terbesar dengan jaringan distribusi terluas, portofolio produk terlengkap dan solusi bernilai tambah. Pembangunan infrastruktur yang dicita-citakan pemerintah, tak hanya soal konstruksi.
Namun juga seberapa ideal sebuah konstruksi dapat bertahan dan bernilai tinggi dalam jangka panjang? Terutama dalam kondisi dunia yang tengah berjuang mempertahankan keberlanjutan planet yang kita tinggali karena dampak pemanasan global. Sebagai BUMN, SIG memiliki tanggung jawab untuk mencari solusi.
Menurut Nasim Khan gabungan kapabilitas teknologi, pengalaman, dan wawasan bertaraf internasional, 2 membantu SIG menghadirkan sederet produk dan solusi untuk pembangunan yang ramah lingkungan.
Produk semen kantong SIG telah tersertifikasi Green Label dari Green Product Council. SIG juga memiliki produk semen curah non OPC (ordinary Portland cement) yang ramah lingkungan karena rendah emisi karbon.
Tak hanya itu, SIG menawarkan beton jadi inovatif untuk berbagai kebutuhan aplikasi. Sebut saja SpeedCrete, solusi perbaikan jalan hanya dalam beberapa jam di malam hari. Kecepatan dan kualitas tinggi Speedcrete membantu perbaikan jalan minim emisi CO2 dan kerugian perekonomian dari kemacetan karena penutupan jalan, dan lebih efisien dari sisi biaya pemeliharaan dalam jangka panjang.
“Jadi ini adalah langkah luar biasa SIG dalam juga mendukung mewujudkan dan menangkap peluang green economy,” jelas, Kapoksi PKB Komisi VI DPR RI Ir HM Nasim Khan.
Contoh lain adalah ThruCrete, beton jadi yang mampu mengalirkan air limpasan ke dalam tanah untuk meminimalisasi genangan pada permukaan jalan dan membantu penyerapan air yang lebih baik. Berbagai solusi tadi ditawarkan SIG sebagai bukti bahwa BUMN Indonesia maju, adaptif dan inovatif.