Viralindonesia.co.id - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banyuwangi, Ruliyono, mendukung pelaksanaan musim panen tebu yang dilakukan oleh PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XII, yang berlangsung di Kebun Kalitelepak, Desa Tulungrejo, Kecamatan Glenmore, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (12/5/2023).

Dukungan tersebut diberikan untuk kelancaran proses Tebang Muat Angkut (TMA) 2023 dengan mengingatkan kepada jajaran direksi PTPN XII, untuk selalu melibatkan warga sekitar sebagai bentuk pemberdayaan ekonomi masyarakat, terlebih melihat proses panen tebu yang akan berlangsung dalam waktu panjang.

Baca Juga : Ketua DPRD Banyuwangi Berpesan Pahami Konsep Trisakti Bung Karno

"Masyarakat wajib diberdayakan. Dan berikan kesempatan kepada semua warga untuk ikut membantu sukseskan TMA 2023," kata Wakil Ketua DPRD Banyuwangi, Ruliyono.

Pria yang juga Ketua DPD Partai Golkar Banyuwangi ini, dengan berjalannya musim panen tebu di PTPN XII, terutama yang ada di wilayah Banyuwangi, tentunya tidak mungkin singkat. Pasti dibutuhkan waktu yang lumayan lama, mengingat luasan lahan PTPN XII yang telah ditanami tebu.

"Kita ingatkan kepada pihak yang berwenang dalam proses panen tebu ini, untuk mengutamakan menggunakan tenaga lokal," tuturnya.

Panen perdana tebu PTPN XII, dimulai dengan simbolis di Kebun Kalitelepak, Glenmore, Banyuwangi. Sebagai wakil rakyat, pihaknya akan terus memastikan penggunaan tenaga kerja yang wajib menggunakan tenaga lokal. Hal tersebut, sebagai bentuk dukungan untuk kesejahteraan masyarakat. 

"Kita berharap kepada semua jajaran PTPN XII, untuk terus memberdayakan masyarakat," jelasnya.

Sementara itu, Manajer Kebun Kalitelepak, Hastudy Yunarko, menjelaskan TMA 2023 pihaknya telah menyiapkan segala sesuatu untuk mensukseskan musim panen tebu tahun ini. Proses yang panjang, mulai dari Penebangan dilahan tebu, pengangkatan hingga pemuatan bahan baku tebu merupakan serangkaian kegiatan yang membutuhkan bantak tenaga.

Untuk itu, lanjut Koko sapaa akrab Manajer Kebun Kalitelepak, pihaknya telah melakukan pemetaan dan pendataan. Selain itu, dalam masa panen bakal banyak melibatkan tenaga untuk mensukseskan TMA 2023.

"Setiap hari, kita melibatkan 4000 orang. Dan tentunya hal tersebut, memberikan dampak positif terhadap perekonomian," terangnya.

Untuk diketahui, PTPN XII melalui Kebun Kalitelepak telah memulai musim panen tebu. Proses panjang, dari mulai penebangan, pengangkutan hasil panen tebu, hingga pengiriman tebu ke pabrik diprediksi akan berlangsung hingga 150 hari kedepan. Jadi, dari kegiatan tersebut akan banyak masyarakat terlibat dan akan bisa memberikan dampak positif untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat.